Tanggapan Responden Terkait Pro Player Rise of Kingdoms
Agak lucu juga saat mendengar kalimat seseorang bertanya tentang "Pro Player Rise of Kingdoms Indonesia". Mungkin yang bertanya memang keseringan main game online kompetitif dan membutuhkan skil khusus, tidak apa-apa itu wajar & normal.
Namun satu hal yang pasti adalah, tidak semua game layak dijadikan turnamen e-Sports, termasuk game RoK ini. Nah, makanya tak ada istilah Pro Player di Rise of Kingdoms. Tier atau klasifikasi pemain RoK terbagi ke dalam kategori: Sultan, Low Spender dan F2P.
Sebelumnya sudah pernah kita bahas dalam artikel Turnamen Profesional rise of Kingdoms, tapi akan sedikit kita ulangi lagi disini. Sultan artinya mereka yang menghabiskan lebih dari rerata Low Spender pada umumnya. Meski demikian masih menjadi perdebatan berapa rata-rata uang yang dihabiskan para Low Spender untuk top-up.
Ada yang berkata cukup top-up paket Supply Depot Gems bulanan (75rb-150rb) dan Growth Fund (sekali beli), ada pula yang melabeli diri sebagai Low Spender dengan mengeluarkan dana 3 juta rupiah tiap bulan untuk top-up di Rise of Kingdoms.
Namun yang pasti, sultan adalah mereka yang sering top-up tanpa batas di atas rata-rata. Ambil contoh di postingan: Pemain habiskan 1 miliar setahun, itu masuknya sultan ya. Apa tanggapan pemain terkait "Pro Player Rise of Kingdoms"?
Tep Andi Andriyana: Pro Player itu hanya untuk game kompetitif kalo ROK nggak perlu skil yang penting duit banyak.
Hikaru: Sehebat-hebatnya Pro Player kalo udah main game ini pasti bakal kena mental, nanti di zero nangis. (fb)
Abba Tkuciing: ROK itu adanya Pro Fighter, bukan Pro Player.
Agung Prabowo: Ini gamenya om-om bung, kaga butuh skill.
Tsaqif Nur Fallah: Sayangnya RoK itu game politik. (benar juga sih).
Gusri Naldi: Pro Player? Disini kami menyebutnya sultan.
SkyVanjava: Kamu tau kenapa? RRQ disana nyari duit, kalau disini buang-buang duit.
Kelvin: Osiris League itu jadi salah satu ajang pembuktian Pro Player.
Mat Tahu: Player yang sudah main 400 harian bisa digelar Pro dan Suhu.
Mimbli Jr.: Gak ada pro player bro disini, kalau adain turnamen paling adu cepat kelarin macul (Farming) sama lama-lamaan war.
Beni Hara: Game sebelah buat cari duit, kalau ROK buang duit. Beda kelas bang.
Julian Stevanus: Pro player kalau habis 2,5B RSS salam semalam.
Joe Victor: Ini game bapak-bapak komplek, tidak perlu skill tinggi buat main.
Kesimpulannya - Tidak ada Pro Player pada game Rise of Kingdoms. Yang ada hanyalah sultan, tanpa mengenal usia. Bocah seperti Rafathar pun bisa kudeta sebuah kerajaan di RoK kalau dia mau.
