Drama di Game Rise of Kingdoms yang Sering Terjadi

drama di rise of kingdoms
 

Sebagai salah satu game mobile asal China paling populer di luar negeri Tirai Bambu selain PUBG, tentu Rise of Kingdoms memiliki berbagai macam pemain dari segala kalangan di seluruh penjuru dunia. 

Tidak sedikit yang menyebutkan bahwa Rise of Kingdoms itu lebih dari sekadar game. "It's More Than Just A Game", kata mereka. Sebab banyak komunitas dunia nyata yang terbentuk dari sebuah aliansi di RoK, hingga ada yang ketemu jodoh lintas negara lalu menikah. 

Wajar saja, mengingat RoK merupakan game yang dapat dinikmati seluruh kalangan. Pria wanita, tua muda, semua melebur jadi satu kesatuan komunitas Rise of Kingdoms. 

Meski demikian, banyak kontroversi dan drama yang terjadi di RoK. Mulai dari perdebatan ketimpangan antara pemain F2P dan P2W, hingga tak sedikit mereka yang mencoba memulai dramanya sendiri. 

Menurut salah seorang pengguna Instagram ketika diminati pengalaman dan kesannya selama bermain Rise of Kingdoms, bukannya menikmati permainan ini dia justru malah dibuat makin pusing. 

"Parah sih dramanya, kebanyakan pengkhianat, saling tuduh, menjatuhkan satu sama lain. Dan yang terasa banget itu adu omongan sampai keterlaluan bawa-bawa hal yang harusnya nggak usah dibawa, sudah berlebihan." katanya. 

Selain itu kami mengutip pendapat lainnya, pria berinisial ZG ini memulai akun Rise of Kingdoms di server #2024. "King alias rajanya orang Filipina, agak rada-rada, dia bikin aturan buat semua pemain di kingdom tapi dianya sendiri yang melanggar aturannya." 

Memang game Rise of Kingdoms dimainkan oleh banyak orang dari negara mana pun seperti Vietnam, Indonesia, Turki, Amerika Serikat, Rusia, China, Jepang, Korea Selatan, Prancis, Brazil, Inggris, Jerman. 

"Civil war, itu pengalaman gua main RoK. Jadi ada sultan orang Malaysia dia sama aliansinya mau ambil alih Lost Temple dan kudeta kerajaan. Tapi ditolak sama aliansi yang lagi pegang LT, akhirnya perang dah, hampir seminggu ga kelar-kelar. Dia ngamuk sampe zeroin banyak pemain, akhirnya pada migrasi, jadi sepi tuh kingdom." tulis Afrizal H.

Beberapa warganet juga mengalami hal kurang pantas. Seperti tuduhan yang dilancarkan kepada teman satu aliansi, itu memang sering terjadi, tujuannya supaya kita dikeluarkan dari aliansi dan mereka membawa temannya masuk klan itu. 

Jumlah anggota yang dapat masuk ke suatu aliansi memang terbatas, rata-rata tidak lebih dari 150 untuk Kingdom muda yang belum menjalani event KvK. Itulah kenapa di aliansi terkuat justru dramanya lumayan banyak. 

Ada yang secara misterius terkena scout tiap hari padahal suasana sedang tenang di kingdom tanpa KvK. Lalu ada juga yang menyerang akun utama menggunakan akun farm kemudian memutarbalikkan fakta. 

"Saya udah setahun main (RoK), ketemu macem2 jenis pemain. Ada yang barbar selalu rusuh, yang pendiam, ribet, sampe yg bikin gregetan juga banyak." ungkap salah seorang pengguna lainnya. 

Rata-rata hampir semua kingdom tua yang sudah menjalani KvK melarang pemainnya untuk melakukan serangan terhadap pasukan farming. Sebab, ini akan menghambat laju perkembangan pemain tersebut dalam bersiap buat event Lost Kingdom berikutnya. 

Drama Rise of Kingdoms lainnya: seperti menolak membantu teman satu aliansi, tidak ikut rally apapun baik serang kota lawan atau barbarian fort, main belakang dan mencoba menjatuhkan satu sama lain. 

Kecemburuan sosial juga tak jarang ditemukan. Di setiap kingdom pasti ada pemain yang terkenal entah karena power, kontribusi, atau memang akrab dengan banyak pemain lainnya. 

Lalu misalnya kalian menempati peringkat teratas di sebuah event yang memiliki ranking, kadang pemain dengan posisi peringkat yang ada di bawah kalian bisa saja terpancing emosi akibat dikalahkan. Ini sangat sering terjadi. 

"Sunset Canyon, gw dikeroyok sepuluh pemain. SEPULUH!! Dan anehnya tiap pemain bisa ngelawan trus ngalahin gw 7 kali berturut-turut. Ini ga sesuai format Canyon setahu gw sih." kata pemain lain. 

Apabila ada member di aliansi yang tidak menyukai satu sama lain, pasti mereka hampir tak pernah berbicara di grup chat aliansi. Pengakuan ini saya dapat sendiri dari anggota aliansi saya mengingat posisi saya R4 atau pengelola di aliansi tersebut. 

Coba kalian hindari menolak berkomunikasi satu sama lain dengan anggota aliansi, ini akan menghambat kemajuan bersama. Terutama ketika sedang butuh dan dibutuhkan dalam situasi penting, khususnya di Lost Kingdom saat KvK berlangsung. 

Paling banyak, drama dibuat dan terjadi di KC (Kingdom Chatroom) dimana semua pemain dalam suatu kerajaan dapat membaca argumentasi dan perdebatan para pemain yang terlibat.
Memang harus diakui, bahwa drama sudah menjadi bagian dari game Rise of Kingdoms yang sulit dihindari. Ini juga yang membuat RoK seolah-olah tetap aktif dan ramai diminati. 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel