Kenapa Hinatazaka46 dibenci oleh Fans Sakurazaka46
Sakamichi Series adalah sebuah grup serial yang terdiri dari Nogizaka46, Keyakizaka46 / Sakurazaka46, dan Hinatazaka46 dengan mengesampingkan Yoshimotozaka46 sebagai idol group komedi yang bukan bagian dari Yasushi Akimoto.
Nogizaka46 dibentuk terlebih dahulu di tahun yang sama dengan JKT48 tapi enam bulan lebih awal yakni Juni 2011. Menurut pernyataan AkiP, Nogizaka dibuat sebagai rival dari AKB48 Group dalam berkarya.
Sudah lebih dari 9 tahun Nogizaka46 berdiri, sejak itu juga mereka memiliki sister group baru yakni Keyakizaka46 (sekarang Sakurazaka46) yang didirikan pada 2015 dengan nama Toriizaka46, dan Hinatazaka46 dibentuk pada Maret 2019.
Awal mula dibentuknya Hinatazaka46 adalah grup ini bukan murni dibangun dari nol, melainkan hasil kemerdekaan dari sub-unit Sakurazaka46 yakni Hiragana Keyaki.
Dalam kiprahnya bersama Sakurazaka46 seperti yang sobat wota pahami, Hiragana Keyakizaka memiliki basis penggemar sendiri dibanding seniornya di tim Kanji Sakurazaka.
Sayangnya fans menilai bahwa para member Hiragana Keyaki mendapatkan perlakuan yang kurang adil dibanding tim Kanji yang selalu diperlakukan istimewa oleh manajemen.
Sehingga ini membuat kedua belah fanbase terpecah dan sering berdebat, kita membicarakan fans di Jepang ya. Hingga pada akhirnya Seed & Flower (manajemen Sakurazaka46) mengumumkan pembentukan Hinatazaka46.
Semua anggota tim Hiragana Keyakizaka dialihkan ke Hinatazaka46, jadi secara otomatis tim Hiragana di grup Sakurazaka46 resmi dihapuskan dan menyisakan Kanji generasi 1 dan kedua saja.
Meski sudah merdeka, faktanya para fans Hinatazaka46 dan Sakurazaka46 masih sangat sensitif satu sama lain. Seperti di grup dan forum 2ch Jepang, dimana perdebatan selalu terjadi hampir tiap hari.
Namun baik fans Sakurazaka46 dan Hinatazaka46 tidak memiliki masalah dengan Nogizaka46 sebagai senior mereka. Begitulah kisah awal terjadinya konflik internal Sakamichi Series, tapi sobat wota tidak perlu meniru debat kurang bermanfaat, cukup fokus dukung oshi saja.
